Pengetahuan
Dasar Berternak Ikan – pada artikel kali ini kami akan membahas
bagaimana cara berternak ikan sebagai modal awal bagi anda yang memiliki minat
ataupun Cuma iseng berternak ikan. Berikut merupakan beberapa pengetahuan dasar
berternak ikan :
·
Proses
pembuatan kolam :
1.
Menggali
tanah terlebih dahulu.
2.
Menginjak-nginjak
bidang tanah secara berulang-ulang, agar pori-pori tanah tertutup dan agar air
dapat tertampung.
3.
Memasukan
air kedalam kolam dengan kadar PH 7.
4.
Jia air
kurang dari 50 – 60 cm, air akan keruh dan jika lebih dari 60 cm ikan akan
loncat.
·
Proses
pembenihan ikan tawes :
1.
Pengeringan
kolam, kolam dijemur kurang lebih dua minggu sampai dasar kolam meretak.
2.
Proses
pembakaran dedaunan kering atau klaras dibakar diatas tanah yang retak kemudian
dimasukkan air sampai 60 cm.
3.
Memasukan
induk ikan kedalam kolam agar ikan tawes bertelur didasar abu yang telah
dibakar dan akan menetas dalam waktu 3 sampai 4 hari.
·
Modal
awal berternak ikan :
1.
Kemampuan
2.
Intelektual
3.
Takwa
4.
Uang
·
Proses
pembenihan : Saat sperma
jantan keluar, maka kita ambil dan gabungkan dengan betina dengan cara
penyemprotan ke sel telur betina
·
Penjualan
yang paling menguntungkan dalam peternakan ikan adalah menjual benihnya
dibandingkan menjual dagingnya, karena jika penjualan dagingnya saja maka laba
keuntungannya hanya 20 %.
·
Untuk
ikan tawes yang berumur 3 bulan, berukuran kurang lebih 7 cm sudah dapat
dijual.
·
Proses
pemberian makan :
1.
3 sampai
4 hari diberi makan plankton.
2.
Ketika
mencapai kurang lebih 2 minggu diberi cacing sutra.
3.
Diberi
pakan pelet 3 hari sekali tidak lebih menggunakan sayuran, karena unsur haranya
akan berubah dan kolamnya menimbulkan zat anomiak.
·
Bentuk
ikan tawes :
1.
Betina
identik dengan badan yang besar dan berukuran pendek.
2.
Jantan
identik dengan ramping dan berukuran panjang.
·
Pembenihan
ikan tawes :
1.
Siapkan
jaring atau hapa.
2.
Kakaban
bentuknya injuk yang dijepit oleh dua bambu, kemudian disimpan diatas jaring/
hapa. Hapa itu adalah sarana untuk menyimpan telur ikan mas, daun ikan tersebut
bertelur didalamnya.
3.
Lalu kita
masukkan ikan kedalam hapa dengan perbandingan 1 kg betina dan 2 kg jantan.
·
Proses
pembenihan ikan mas :
1.
Pembenihan
ikan mas selama satu bulan ukurannya sepanjang jari telunjuk.
2.
Proses
pembenihan yaitu menggunakan air yang deras.
3.
Proses
pembenihan ada 2 cara yaitu :
a.
High →
pola pertumbuhan dari benih ikan itu sendiri yang cepat, buktinya satu bulan
saja sudah mencapai sebesar ibu jari.
b.
Super →
dengan menggunakanarus (ranning) ataukolamarusderasdan super dibagimenjadi 3 :
-
Super 1
-
Super 2
-
Super 3
·
Penyakit
ikan mas yaitu cacar merah, untuk membunuh mikroba menggunakan obat malasi
green (blue). Penyakit ikan mas disebabkan karena naiknya unsur hara oleh
endapan yang mengandung amoniak (NH3).
·
Ikan
bertelur tergantung ukuran 2 sampai 3 kg, bisa bertelur 30.000 butir anak.
·
Proses
pembuatan larva 2 liter air laut (satu sendok makan) diberi blower selama 24
jam, lalu muncul kutu berwarna kemerahan (plankton).
·
Proses
pembenihan ikan gurame :
1.
Pola
bertelur seperti sarang burung.
2.
Akan
membuat sarang jika sudah rapih, dan akan bertelur didalamnya dengan sarana
injuk atau RAM yang sudah disediakan untuk manusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar